Sepenggal bait

Saya buka kembali berkas-berkas, kutemukan sepotong bait untukku yang mungkin belum selesai:

“ketika kau terlelap..
terpancar kepolosan jiwamu
menggentarkan hatiku
tuk terus menjagamu hingga terjaga
dan tak akan pergi selagi kau terlelap
dan kembali menyaksikan pancaran kehangatan dirimu”

Apakah bait ini belum selesai?

Namun ku sedang buang semua berkas di masa lalu..

2 thoughts on “Sepenggal bait

  1. pelangiituaku

    mas adee….
    pa kabar??? hahaha… ceritanya lama nggak ketemu di dunia cyber…
    lama nih nggak buka blogku.. udah nggak update 2 bulanan… =(

    come back again.. trus mengunjungi rumah blog teman-teman termasuk punya masnya…

    hmmm…
    puisinya bagus kan mas??hohohoho…
    siapa tuh yang buat?? xixixixixi…

    mampir mas, ke blogku…
    http://pelangiituaku.wordpress.com

    “Ya ya ya.. ^_^ akan segera ke sana”

    Reply

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s